KARYA
ILMIAH
KARYA
SEMI ILMIAH
KARYA
NON ILMIAH
SIKAP
ILMIAH
Pengertian
Karya Ilmiah
Karya ilmiah (bahasa
Inggris: scientific paper) adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan
hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau
sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan
ditaati oleh masyarakat keilmuan.
Ciri-ciri
dari karya ilmiah, diantaranya sebagai berikut:
–
Bahasa yang digunakan dalam karya ilmiah adalah bahasa baku yang tercermin dari
pilihan kata/istilah, dan kalimat-kalimat yang efektif dengan struktur yang
baku.
–
Sikap penulis dalam karya ilmiah adalah objektif, yang disampaikan dengan
menggunakan gaya bahasa impersonal, dengan banyak menggunakan bentuk pasif,
tanpa menggunakan kata ganti orang pertama atau kedua.
–
Struktur sajian karya ilmiah sangat ketat, biasanya terdiri dari bagian awal
(pendahuluan), bagian inti (pokok pembahasan), dan bagian penutup.
–
Komponen karya ilmiah bervariasi sesuai dengan jenisnya, namun semua karya
ilmiah mengandung pendahuluan, bagian inti, penutup, dan daftar pustaka.
Artikel ilmiah yang dimuat dalam jurnal mempersyaratkan adanya abstrak.
Jenis-Jenis
Karya Tulis Ilmiah
1. Artikel
Dalam istilah jurnalistik, artikel adalah tulisan berisi pendapat subjektif penulisanya tentang suatu masalah atau peristiwa. Dalam konteks ilmiah, artikel adalah karya tulis yang dirancang untuk dimuat dalam jurnal atau buku kumpulan artikel yang ditulis dengan tata cara ilmiah dan mengikuti pedoman atau konvensi ilmiah yang telah disepakati. Artikel ilmiah diangkat dari hasil pemikiran dan kajian pustaka atau hasil pengembangan proyek.
Dalam istilah jurnalistik, artikel adalah tulisan berisi pendapat subjektif penulisanya tentang suatu masalah atau peristiwa. Dalam konteks ilmiah, artikel adalah karya tulis yang dirancang untuk dimuat dalam jurnal atau buku kumpulan artikel yang ditulis dengan tata cara ilmiah dan mengikuti pedoman atau konvensi ilmiah yang telah disepakati. Artikel ilmiah diangkat dari hasil pemikiran dan kajian pustaka atau hasil pengembangan proyek.
Sistematika
Artikel:
1. Judul
2. Nama
Penulis -- tanpa gelar akademik
3. Abstrak
--ringkasan tulisan, gambaran umum isi artikel.
4. Kata
Kunci --3-5 keywords.
5. Pendahuluan
-- latar belakang masalah dan rumusan singkat (1-2 kalimat) pokok bahasan dan
tujuannya.
6. Kerangka
Teori (Kajian Teori) --dasar teori yang menjadi acuan.
7. Pembahasan
--kupasan, analisis, argumentasi, komparasi, keputusan, dan pendirian atau
sikap penulis
8. Penutup
-- simpulan dan saran
9. Daftar
Pustaka
2. Makalah
Makalah adalah karya tulis ilmiah yang menyajikan suatu masalah yang pembahasannya berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris-objektif. Makalah biasanya disajikan dalam sebuah seminar atau dipresentasikan di kelas (tugas perkuliahan). Makalah juga diartikan sebagai karya ilmiah mahasiswa mengenai suatu topik tertentu yang tercakup dalam ruang lingkup suatu perkuliahan. Makalah mahasiswa umumnya merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan suatu perkuliahan, baik berupa kajian pustaka maupun hasil kegiatan perkuliahan lapangan.
Pengertian yang lain dari makalah adalah karya tulis yang memuat pemikiran tentang suatu masalah atau topik tertentu yang ditulis secara sistematis dan runtut dengan disertasi analisis yang logis dan objektif. Makalah ditulis untuk memenuhi tugas terstruktur yang diberikan oleh dosen atau ditulis atas inisiatif sendiri untuk disajikan dalam forum ilmiah.
Sistematika Makalah:
Makalah adalah karya tulis ilmiah yang menyajikan suatu masalah yang pembahasannya berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris-objektif. Makalah biasanya disajikan dalam sebuah seminar atau dipresentasikan di kelas (tugas perkuliahan). Makalah juga diartikan sebagai karya ilmiah mahasiswa mengenai suatu topik tertentu yang tercakup dalam ruang lingkup suatu perkuliahan. Makalah mahasiswa umumnya merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan suatu perkuliahan, baik berupa kajian pustaka maupun hasil kegiatan perkuliahan lapangan.
Pengertian yang lain dari makalah adalah karya tulis yang memuat pemikiran tentang suatu masalah atau topik tertentu yang ditulis secara sistematis dan runtut dengan disertasi analisis yang logis dan objektif. Makalah ditulis untuk memenuhi tugas terstruktur yang diberikan oleh dosen atau ditulis atas inisiatif sendiri untuk disajikan dalam forum ilmiah.
Sistematika Makalah:
1. Pendahuluan
2. Pembahasan
3. Kesimpulan
3. Kertas Kerja
Kertas kerja (work paper)
pada prinsipnya sama dengan makalah, namun dibuat dengan analisis lebih dalam
dan tajam dan dipresentasikan pada seminar atau lokakarya yang biasanya
dihadiri oleh ilmuwan. Kertas kerja itu menjadi acuan untuk tujuan tertentu dan
bisa diterima atau dimentahkan oleh forum ilmiah.
4.
Paper
Paper adalah sebutan khusus
untuk makalah di kalangan akademisi (mahasiswa) dalam kaitannya dengan
pembelajaran dan pendidikannya sebelum menyelesaikan jenjang studi (Diploma/S1/S2/S3).
Sistematika penulisannya sama dengan artikel atau makalah, tergantung panduan
yang berlaku di perguruan tinggi masing-masing.
5. Skripsi
Skripsi adalah karya tulis ilmiah
mahasiswa untuk menyelesaikan jenjang studi S1 (Sarjana). Skripsi berisi
tulisan sistematis yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan
pendaagt (teori) orang lain.
Pendapat yang diajukan harus
didukung oleh data dan fakta empiris-objektif, baik bedasarkan
penelitian langsung (obsevasi lapangan, atau percobaan di laboratorium),
juga diperlukan sumbangan material berupa temuan baru dalam segi tata
kerja, dalil-dalil, atau hukum tertentu tentang salah satu aspek atau lebih
di bidang spesialisasinya.
6. Tesis
Tesis adalah karya tulis ilmiah
mahasiswa untuk menyelesaikan jenjang studi S2 (Pasca Sarjana) yang
sifatnya lebih mendalam dibandingkan dengan skripsi.
Tesis mengungkapkan pengetahuan baru yang diperoleh dari
penelitian sendiri.
7.
Disertasi
Disertasi --disebut juga "Ph.D
Thesis"-- adalah karya tulis ilmiah mahasiswa
untuk menyelesaikan jenjang studi S3 (meraih gelar Doktor/Dr) yang
mengemukakan suatu dalil yang dapat dibuktikan oleh penulis berdasarkan
data dan fakta yang sahih (valid) dengan analisis yang terinci). Disertasi ini
berisi suatu temuan penulis sendiri, yang berupa temuan orisinal.
8.ArtikelIlmiahPopuler
Selain ketujuh jenis karya ilmiah, ada juga yang disebut artikel ilmiah populer, yaitu artikel ilmiah yang ditulis dengan gaya bahasa populer (bahasa media/bahasa jurnalistik) untuk dimuat di media massa (suratkabar, majalah, tabloid).
8.ArtikelIlmiahPopuler
Selain ketujuh jenis karya ilmiah, ada juga yang disebut artikel ilmiah populer, yaitu artikel ilmiah yang ditulis dengan gaya bahasa populer (bahasa media/bahasa jurnalistik) untuk dimuat di media massa (suratkabar, majalah, tabloid).
Karya
Semi Ilmiah
Pengertian
Karangan
semi Ilmiah adalah karangan ilmu pengatahun yang menyajikan fakta umum dan
menurut metodologi panulisan yang baik dan benar, ditulis dengan bahasa
konkret, gaya bahasanya formal, kata-katanya tekhnis dan didukung dengan fakta
umum yang dapat dibuktikan benar atau tidaknya atau sebuah penulisan yang
menyajikan fakta dan fiksi dalam satu tulisan dan penulisannya pun tidak semi-formal
tetapi tidak sepenuhnya mengikuti metode ilmiah yang sintesis-analitis karena
sering dimasukkan karangan non-ilmiah. Maksud dari karangan non-ilmiah tersebut
ialah karena jenis semi ilmiah memang masih banyak digunakan misal dalam komik,
anekdot, dongeng, hikayat, novel, roman dan cerpen.
Ciri-ciri
karangan semi ilmiah atau ilmiah popular, yaitu :
§ Ditulis
berdasarkan fakta pribadi;
§ Fakta
yang disimpulkan subjektif;
§ Gaya
bahasa formal dan popular;
§ Mementingkan
diri penulis;
§ Melebih-lebihkan
sesuatu;
§ Usulan-usulan
bersifat argumentative; dan Bersifat persuasive.
Jenis-jenis
karya ilmiah biasa digunakan dalam
Komik
Anekdot
Dongeng
Hikayat
Novel
Roman
cerpen
KARYA
NON-ILMIAH
Pengertian
Karya
non-ilmiah sangat bervariasi topic dan cara
penyajiannya, tetapi isinya tidak didukung fakta umum, ditulis berdasarkan
fakta pribadi, umumnya bersifat subyektif, gaya bahasanya bias konkret atau
abstrak, gaya bahasanya formal dan popular.
Karya
noni lmiah mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
1.
Emotif : kemewahan dan cinta lebih menonjol, tidak sistematis, lebih mencari
keuntungan dan sedikit informasi.
2.
Persuasif: penilaian fakta tanpa bukti. Bujukan untuk meyakinkan pembaca,
mempengaruhi sikap cara berfikir pembaca dan cukup informative.
3.
Deskriptif : pendapat pribadi, sebagian imajinatif dan subjektif.
4.
Kritik tanpa dukungan bukti.
Jenis-jenis
karya non ilmiah yaitu :
Dongeng
Cerpen
Novel
Drama
Roman
Sikap
Ilmiah
a.
Sikap Ingin Tahu : apabila menghadapi suatu masalah
yang baru dikenalnya,maka ia beruasaha mengetahuinya; senang mengajukan
pertanyaan tentang obyek dan peristiea; kebiasaan menggunakan alat indera
sebanyak mungkin untuk menyelidiki suatu masalah; memperlihatkan gairah dan
kesungguhan dalam menyelesaikan eksprimen.
b.
Sikap Kritis : Tidak langsung begitu saja
menerima kesimpulan tanpa ada bukti yang kuat, kebiasaan menggunakan bukti –
bukti pada waktu menarik kesimpulan; Tidak merasa paling benar yang harus
diikuti oleh orang lain; bersedia mengubah pendapatnya berdasarkan bukti-bukti
yang kuat.
c.
Sikap obyektif : Melihat sesuatu sebagaimana
adanya obyek itu, menjauhkan bias pribadi dan tidak dikuasai oleh pikirannya
sendiri. Dengan kata lain mereka dapat mengatakan secara jujur dan menjauhkan
kepentingan dirinya sebagai subjek.
d.
Sikap ingin menemukan : Selalu memberikan
saran-saran untuk eksprimen baru; kebiasaan menggunakan eksprimen-eksprimen
dengan cara yang baik dan konstruktif; selalu memberikan konsultasi yang baru
dari pengamatan yang dilakukannya.
e.
Sikap menghargai karya orang lain, Tidak akan mengakui
dan memandang karya orang lain sebagai karyanya, menerima kebenaran ilmiah
walaupun ditemukan oleh orang atau bangsa lain.
f.
Sikap tekun : Tidak bosan mengadakan
penyelidikan, bersedia mengulangi eksprimen yang hasilnya meragukan’ tidak akan
berhenti melakukan kegiatan –kegiatan apabila belum selesai; terhadap hal-hal
yang ingin diketahuinya ia berusaha bekerja dengan teliti.
g.
Sikap terbuka : Bersedia mendengarkan argumen
orang lain sekalipun berbeda dengan apa yang diketahuinya.buka menerima
kritikan dan respon negatif terhadap pendapatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar